Ini merupakan sebuah cerita mengenai tukang becak. Si tukang becak ini baru memiliki becak dan tukang becak ini berasal dari sipiongot (dari pedalaman). Suatu hari, si tukang becak ini di pergoki oleh seorang polisi ketika melanggar rambu yang bertanda “ Becak dilarang masuk”.
Si Tukang becak itu masuk ke jalan yang ada
rambu gambar becak disilang dengan garis
hitam yang berarti jalan itu tidak boleh
dimasuki becak.
Polisi :
Apa kamu tidak melihat gambar itu? Itu kan
gambar becak tidak boleh masuk jalan ini.
(bentak sang polisi dengan suara yang keras)
Tukang Beca:
Oh saya melihat pak, tapi itu kan
gambarnya becak kosong. Becak saya kan berisi, nih
saya yang mengemudi. ( Jawab si tukang
becak dengan suara datar)
Polisi:
Bodoh!!!! apa kamu tidak bisa baca? Di bawah
gambar itu kan ada tulisan bahwa becak
dilarang masuk. (Bentak pak polisi lagi dengan suara keras)
Tukang Becak:
Iya pak, saya tidak bisa baca, kalau saya
bisa membaca maka saya jadi polisi seperti
bapak, bukan jadi tukang becak seperti
ini. (Jawab si tukang becak sambil
cengengesan)
Pak polisi terdiam (“ _“) ,,,,,
0 komentar:
Posting Komentar